Mencari Topik Penelitian [Sederhana]

Hari ini, saya berdiskusi seru dengan Ibu/Bapak Dosen English Education Department - UMY.

Beberapa poin presentasi:

Saya selalu mulai mencari ide menulis dari hal-hal sederhana dulu di kelas saya. Misalnya, terkait kegiatan pengajaran dan pembelajaran yang saya lakukan dengan mahasiswa, tugas-tugas yang dikerjakan oleh mahasiswa, teknologi yang saya gunakan saat mengajar, dan ide-ide sederhana lainnya.

Setelahnya, saya mulai mengirimkan tulisan saya ke jurnal-jurnal nasional dulu, baik yang belum terakreditasi, lalu berangsur-angsur meningkat, mencoba mengirimkan tulisan ke jurnal akademik nasional terakreditasi [SINTA], lalu ke jurnal internasional. Prosesnya berjenjang, kurang lebih 7 tahun lamanya sejak saya mulai bekerja sebagai Dosen di PBI UKSW. Saat ini, saya pun masih belajar untuk menulis dengan baik dan benar. Harapannya, ketika pada saatnya nanti saya dituntut lebih untuk menerbitkan tulisan saya di jurnal internasional [berindeks ABCDEF sesuai arahan pemerintah ], saya bisa lebih siap untuk menulis dengan baik dan tentunya lebih bisa menerima hasil review editor yang kadang menusuk hati hehehe.

Tulisan yang membahas "best practice" di dalam kelas nampaknya masih mendapat tempat di hati para reviewer jurnal akademik nasional. Tentu papernya harus ditulis dengan usaha terbaik ya.

Beberapa poin refleksi:

1. Bagaimana cara mempersiapkan paper tugas kuliah [kita/mahasiswa] agar nantinya siap terbit di jurnal akademik?
2. Bagaimana cara memilih jurnal akademik yang tepat untuk menerbitkan paper kita?
3. Bagaimana cara mengatur waktu untuk menulis?
4. Apa yang harus dilakukan ketika paper yang sudah dikirim ke jurnal "dicuekin" sama editor jurnalnya padahal sudah menunggu hampir 1 tahun?
5. Publikasi di jurnal terindeks SCOPUS akan terlihat lebih "prestige" daripada publikasi di jurnal terindeks nasional. Truth or myth ^^?

Setelahnya, sesi ditutup dengan foto bersama.

Rekan-rekan semua, selamat menulis.

Baca juga: Publikasi Calvin Coba Lagi [dari awal!]